Wuling Air Ev

Wuling Air ev merupakan mobil listrik yang mengaplikasikan gaya rancang compact dan modern dikombinasi dengan inovasi. Mobil ini memiliki banyak kelebihan mulai rangka body dan desain eksterior yang menawan.

Selain itu menonjolkan kemudahan berkendara bebas polusi yang memampukan pengemudinya untuk bergerak bebas menembus tantangan perkotaan didukung dengan berbagai fitur pintar yang dimilikinya.

Review Wuling Air ev

Mobil terbaru ini memiliki panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm, tinggi 1.631 mm. Sedangkan jarak sumbu roda 2.010 mm. Bagian kabin Wuling ini mampu menampung empat penumpang, membawa pengaturan 50:50 pada bangku baris kedua.

Kemudian untuk memberikan akses lebih karena mobil ini mengutamakan aspek kenyamanan yang  juga ditunjang Synthetic Leather Seat App di semua bangku.

Penggunaan Intelligent Tech dashboard pada bagian depan memadukan panel dan knop serta layar antarmuka luas. Apalagi Multifunction Steering Wheel dengan logo Wuling silver juga tersemat lengkap dengan tombol pengoperasian audio dan menu.

Wuling ini menghadirkan sentuhan kecanggihan melalui Integrated Floating Wide Screen. Terdiri dari head unit berdimensi 10,25 inci juga meter cluster berukuran 10,25 inci. Terlebih desain yang canggih juga inovatif ditonjolkan adanya layar luas pada dashboard tersebut.

Harga setara low multi purpose vehicle (LMPV) atau low sport utility vehicle (LSUV), namun interiornya masih terkesan elegan dan mewah dengan sentuhan soft touch di berbagai sisi. 

Bagian setir maupun jok Wuling Air EV sudah berbalut material leather. Selain itu kemudi Air EV terdapat Audio Steering Switch untuk mengoperasikan meter cluster, head unit, atau pun fitur perintah suara berbahasa Indonesia dengan Wuling Indonesian Command/WIND.

Sisi eksterior, mobil Air ev mengusung konsep Futuristic Tech. Bahkan unsurnya-unsurnya termasuk Extended Horizon LED Daytime Running Light (DRL), Parallel Step Headlamp and Rear Lamp, serta Aero-craft Window.

Pada sisi depan, terdapat logo Wuling berwarna perak yang menyala saat mobil dalam kondisi aktif. Selain itu terdapat tempat pengecasan (charging port) dengan tipe AC GB/T. Juga memiliki pelek tertutup yang elegan 12 inci dengan desain terbaik. Mobil Air ev membenamkan semua inovasi terdepan mereka di pasar Indonesia ke dalam mobil tersebut.

Selain WIND, terdapat fitur-fitur terbaik berupa Internet of Vehicle (IoV). Selanjutnya masih ada lagi Electric Parking Brake (EPB), Auto Brake Hold (ABH), tiga Drive Mode (Eco, Normal, Sport), Rotary Gear Shift, 3 USB Power plus 1 Power Outlet, Electric Window. Smart Key System dengan kunci berbentuk lucu juga telah terpasang dalam Wuling ini.

Segmen Pasar Wuling Air ev

Bicara tentang segmentasi pasar Indonesia, karakteristik Air ev ini memiliki ukuran kompak namun tetap stylish. Apalagi sejak kehadirannya Air EV ini mendapat respons yang luar biasa dari konsumen otomotif di Tanah Air.

Bahkan sudah banyak konsumen yang melakukan pre-order mobil listrik mungil ini. Dengan teknologi, fitur, hingga kemudahannya untuk dioperasikan telah diterima pasar Indonesia terutama untuk anak muda.

Kelebihan dan Kekurangan Wuling Air ev

Air ev diklaim memiliki beberapa keunggulan. Seperti didukung rangka kokoh dan balutan desain eksterior future-tech yang memadukan unsur teknologi juga futuristik. Adanya pengisian daya memudahkan pengendara karena dapat dilakukan di rumah.

Wuling juga memastikan bahwa keamanan baterai di kendaraan listriknya ini sangat terjamin. Sehingga konsumen dapat merasa tenang selama perjalanan baik perjalanan dekat maupun jauh.

Terlebih implementasi konsep yang modern serta futuristik juga tertuang di tampilan konsol tengah. Juga Rotary Gear Selector sebagai pengoperasi untuk transmisi menggunakan knop putar yang futuristik dan chrome ring. Selain itu juga terdapat pola unik di sekelilingnya.

Pada eksterior Wuling Air ev memiliki  gaya Future Tech telah diperkenalkan kepada publik secara resmi. Untuk entertainment system head unit telah lengkap menggunakan konektivitas internet.

Dengan demikian, pengguna dapat mengakses berbagai hiburan dengan mudah. Apalagi teknologi Internet of Vehicle (IoV) yang berfungsi sebagai Wuling Remote Control App, maka Anda dapat menyalakan AC, membuka atau mengunci pintu unit dari jarak jauh saja.

Hadirnya teknologi WIND dan IoV pada Air ev, menjadi salah satu wujud komitmen Wuling Motors untuk memberikan smart driving experience. Oleh karena itu semua dihadirkan Wuling demi kenyamanan serta keamanan berkendara.

Varian Wuling Air ev

Mobil ini terdiri dari lima pilihan warna yang tersedia yakni peach pink, pristine white, galaxy blue, avocado green, dan lemon yellow. Sedangkan tipe mobil terbagi dalam dua pilihan model yakni standard range dan long range.

Perbedaan antara Wuling Air ev Standard Range dan Long Range mulai dari  eksterior. Air ev Standard Range memiliki lampu depan reflektor sementara Long Range sudah proyektor.

Pada varian Standard Range juga mendapatkan aksen chrome di bagian depan. Bukan lampu LED DRL seperti halnya varian Long Range.

Selain itu pindah ke bagian belakang, Air ev Standard Range mendapatkan lampu belakang halogen yang desainnya berbeda dari Long Range. Terdapat aksen lampu garis merah pada pintu bagasi Air ev Long Range. Bahkan ada absen pada varian Standard Range.

Pesaing Wuling Air ev

Berbicara tentang pesaing, hadir DFSK Mini EV yang secara dimensi dapat bersaing dengan produk terbaru Air EV. Air EV menjadi modal baru Wuling untuk pasar Indonesia. Namun sejauh ini Air EV akan menjadi mobil listrik paling terjangkau untuk pasar Indonesia.

Sedangkan mobil listrik DFSK ini akan bersaing dengan Air ev. Hanya saja dalam peluncuran kali ini masih sebatas perkenalan. Apalagi penjualannya kemungkinan baru bisa dilakukan akhir tahun ini, seiring rencana produksi lokal.

Perbandingan Wuling Air ev dengan Versi Lainnya

Selain hadir di Indonesia, Wuling juga memiliki mobil listrik bernama Hongguang Mini EV yang dipasarkan di China. Terdapat  beberapa perbedaan antara Mini EV dengan Air EV.

Melihat dimensi, keduanya sedikit berbeda. Pada Mini EV memiliki panjang 2.917 mm, lebar 1.621 mm, dan tinggi 1.493 mm. Sementara Air ev, memiliki panjang 2.974 mm, tingginya 1.631 mm juga lebar 1.505 mm.

Pada mobil Air ev, lampu depan dilengkapi dengan DRL yang cukup membentang secara horizontal tepat di bawah kap depan. Sementara lampu utama, sudah menggunakan LED yang disusun bertumpuk secara vertikal pada bagian tengah. Lampu kabut tetap berada di bagian bumper pada sisi kanan dan kiri.

Sedangkan sisi depan Mini EV terlihat lebih mengotak dan terlihat retro. Sementara pada Wuling Air ev, sisi depannya terlihat lebih futuristik.

Namun bagian samping, desain spionnya juga berbeda. Untuk Mini EV tidak terintegrasi dengan lampu sein, sedangkan Air ev terdapat lampu sein juga. Dari baterainya, Mini EV mengandalkan teknologi LFP dan Li-NMC. Untuk Air ev, mengandalkan baterai Li-Ion. Bahkan kapasitas yang disediakan juga berbeda.

Karena Mini EV memiliki beberapa pilihan kapasitas baterai, mulai 9,3 kWh, 13,9 kWh, 13,8 kWh, dan 26,5 kWh. Sedangkan pada Air ev, Wuling memberikan baterai berkapasitas 18 kWh dan 26,5 kWh.

Konsumsi BBM Wuling Air ev

Pada dasarnya mobil listrik menggunakan energi listrik. Mobil listrik Air ev tipe Long Range menggunakan baterai dengan spesifikasi tegangan 116 Volt juga membawa kapasitas arus 230 Ah.

Apabila dikonversi, baterai mobil listrik ini memiliki kapasitas sebesar 26,68 kWh.Untuk patokan biaya listrik, dikenakan tarif listrik rumah tangga golongan R2 Rp 1.699,53/kWh per Juli 2022.

Sedangkan untuk kapasitas penuh, biaya listrik yang dibutuhkan daya baterai sekitar Rp 45.343. Selain itu pengisian daya baterai menggunakan infrastruktur SPKLU PLN, dikenakan biaya listrik sebesar Rp 2.466/kWh per Juli 2022.

Performa mesin Wuling Air ev

Mobil ini menggunakan baterai lithium iron phosphate (LFP) berkapasitas 18 kWH. Hal ini untuk Standard Range yang berjarak tempuh 200 km serta 26,5 kWh untuk Long Range 300 km.

Untuk baterai diklaim telah lolos 16 jenis pengujian. Seperti pengetesan perendaman sedalam satu meter, juga tes tabrakan dengan akselerasi 28G.

Sedangkan waktu pengisian baterai antara 8,5-11 jam dengan listrik berdaya 2.200 watt 20-100 persen. Apabila dicas pada tegangan listrik berdaya 6.600 watt, maka waktu tersebut akan berkurang menjadi hanya 4 jam saja.

Selain itu motor penggerak berdaya 30 kW dan torsi 110 Nm ditaruh di antara dua roda belakang. Selanjutnya mobil listrik murah Air EV dapat melaju dengan kecepatan maksimal 100 km per jam. Wuling Air ev menjadi mobil listrik paling ramah lingkungan.